Jumat, 11 Oktober 2013

Tiga Prioritas Indonesia dalam APEC 2013

Ada tiga prioritas yang di garis bawahi Indonesia," kata Direktur Kerja Sama Intrakawasan Asia-Pasifik Afrika, Kementerian Luar Negeri Indonesia, Arto Suryodipuro, dalam briefing APEC di Jakarta, hari ini, Jumat, 13 September 2013.

Ketiga prioritas tersebut antara lain mewujudkan hasil-hasil pertemuan APEC di Bogor tahun 1994, mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan merata, serta memperkuat konektivitas.

Melalui prioritas pertama, Indonesia menekankan pada upaya mempertahankan momentum kerja sama dan perluasan perdagangan dan investasi, dengan memperhatikan kebutuhan masa kini, bersifat keberlanjutan, dan memasukkan kepentingan pembangunan masyarakat yang inklusif dan kemanfaatan yang luas.

Prioritas kedua, fokus pada upaya mempersempit kesenjangan pembangunan secara domestik maupun regional. Indonesia akan mengusahakan agar usaha kecil dan menengah memiliki daya saing yang kuat untuk mencapai pasar dunia.

Indonesia juga akan melakukan perluasan akses dan manfaat pembiayaan dan keuangan, penguatan ketahanan pangan, upaya regional dalam mewujudkan akses dan sistem kesehatan bagi rakyat, dan meningkatkan pemberdayaan perempuan. Juga mengangkat isu-isu iptek dan inovasi serta energi baru dan terbarukan.

Dalam prioritas ketiga, ditekankan kerja sama untuk memajukan konektivitas fisik, institusi maupun perseorangan, sejalan dengan program nasional MP3EI dan konektivitas kawasan dalam Master Plan on ASEAN Connectivity (MPAC).

Indonesia juga memandang penting bagi APEC untuk memajukan dan mengarusutamakan kerja sama kelautan di kawasan Asia-Pasifik.

Tema yang diusung Indonesia dalam pertemuan APEC 2013 adalah “Resilient Asia Pacifik, Engine of Global Growth”, atau kurang-lebih berarti Asia-Pasifik yang tangguh sebagai mesin pertumbuhan global.

Tema ini mengusung visi untuk mewujudkan kawasan Asia-Pasifik yang terus tumbuh kuat, berketahanan, gigih, dan cepat pulih dalam menghadapi dampak krisis ekonomi. Menjadikan kawasan Asia-Pasifik sebagai lokomotif pertumbuhan ekonomi dunia.

Ke 21 anggota atau ekonomi APEC adalah Amerika Serikat, Cina, Jepang, Rusia, Korea Selatan, Kanada, Meksiko, Peru, Cile, Australia, Selandia Baru, Singapura, Filipina, Thailand, Vietnam, Brunei, Malaysia, Papua Nugini, Cina, Hong Kong, dan Cina Taiwan atau Taipei.

sumber : http://www.kaskus.co.id/thread/523366cdfcca175543000000/tiga-prioritas-indonesia-dalam-apec-2013/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar